Ilustrasi: Memasak memiliki bermacam teknik bergantung jenis bahan dan hasil masakan. Simak teknik dasar memasak berikut agar menjadi koki a...
![]() |
Ilustrasi: Memasak memiliki bermacam teknik bergantung jenis bahan dan hasil masakan. Simak teknik dasar memasak berikut agar menjadi koki andalan di rumah. (Foto: iStockphoto/Fudio) |
Jakarta, Kupasonline -- Memasak pada umumnya meliputi menggoreng, merebus, dan memanggang. Tiga cara dasar untuk mengolah bahan makanan supaya matang.
Namun, sebenarnya teknik memasak tidak sesederhana itu. Menggoreng, merebus, dan memanggang terbagi lagi pada cara-cara yang lebih khusus. Hal tersebut disesuaikan dengan bahan makanan dan hasil masakan yang diinginkan.
Ragam Teknik Dasar Memasak
Agar kemampuan dalam mengolah masakan lebih beragam, sebaiknya ketahui lebih dulu ragam teknik memasak seperti berikut, dilansir berbagai sumber.
1. Teknik Menggoreng
Menggoreng bukan cara memasak yang sembarangan, ada berbagai cara yang perlu dipahami ketika menggoreng. Menggoreng terbagi pada beberapa cara seperti sautéing, stir-frying, pan frying, shallow frying, dan deep frying.
Sautéing
Teknik ini biasa dilakukan untuk menumis resep masakan sederhana dengan waktu singkat, menggunakan bahan-bahan yang sederhana, dan sedikit menggunakan minyak.
Alat memasak yang digunakannya biasanya adalah wajan datar. Lantaran bidang wajan yang datar bisa mempercepat proses penguapan sehingga masakan lebih cepat matang.
Teknik sautéing ini sangat cocok dipraktikkan pemula yang sedang belajar memasak. Biasanya teknik sautéing diterapkan ketika menumis sayur atau bahan makanan lainnya seperti daging.
Stir-Frying
Teknik ini mirip dengan sautéing, perbedaannya ada pada alat masak. Stir-frying menggunakan wajan atau wok yang agak cembung ke dalam dan berukuran lebar.
Memasak dengan teknik stir-frying sering dilakukan oleh juru masak restoran Asia. Suhu api pada teknik ini juga harus besar agar cepat panas, namun tidak menggunakan minyak dalam jumlah banyak.
Teknik ini kerap digunakan seorang juru masak untuk meratakan bumbu masakan dan memastikan bahan makanan matang sempurna di wajan.
Pan-Frying
Teknik ini biasa dilakukan untuk memasak makanan dengan porsi kecil, seperti kebab, fillet ayam, daging burger, dan telur mata sapi.
Proses memasak dengan teknik ini tidak terlalu rumit karena hanya perlu memasak dengan api kecil, serta sedikit minyak atau mentega untuk melumuri wajan. Teknik pan-frying biasanya tidak melibatkan banyak gerakan.
Shallow Frying
Berbeda dari teknik sebelumnya yang minim penggunaan minyak, shallow frying justru butuh minyak goreng dengan takaran banyak.
Teknik shallow frying ini sering digunakan untuk memasak gorengan, ikan, atau ayam. Dalam teknik ini, biasanya bahan makanan terendam minyak namun tidak sampai tenggelam.
Deep Frying
Teknik deep frying merupakan satu-satunya teknik menggoreng yang banyak memakai minyak dengan suhu tertentu, hingga makanan tersebut terendam dalam minyak panas.
Teknik deep frying ini sering dilakukan sejumlah restoran cepat saji, salah satunya untuk menggoreng ayam tepung agar matang sempurna dan garing.
2. Teknik Merebus
Merebus adalah memasak dengan menggunakan air sebagai media utama. Ada beberapa jenis teknik merebus makanan, mulai dari teknik boiling, braising, stewing, dan steaming. Berikut penjelasannya.
Boiling
Teknik ini biasanya dilakukan untuk masak mi instan, telur, atau sayuran. Teknik boiling dilakukan dengan merendam semua bahan makanan dengan air yang mendidih. Waktu memasak tergantung pada jenis makanan yang diolah.
Braising
Secara sederhana, braising ini merupakan proses merebus daging dengan waktu panjang, hingga bahan makanan benar-benar empuk. Contoh makanan yang diolah dengan teknik ini ialah rendang daging, semur daging, serta spicy braised tofu.
Rata-rata, daging yang diolah dengan teknik braising sudah lebih dulu dimarinasi dengan bumbu masak tertentu, atau dikaramelisasi sampai berubah warna menjadi gelap.
Ciri khas masakan yang diolah dengan teknik masak ini adalah bumbu yang meresap pada bahan makanan. Contoh paling sederhana hasil dari cara masak ini adalah rendang daging.
Stewing
Teknik ini mirip dengan teknik braising. Yang menjadi pembeda adalah bahan makanan yang diolah dengan teknik stewing sudah lebih dulu matang. Setelah matang, baru dilanjutkan dengan penambahan sedikit air.
Contoh masakan dengan teknik stewing adalah opor ayam, soto, atau semur ayam. Waktu masak yang diperlukan dalam teknik ini terbilang sedang karena bahan masakan sudah lebih dulu matang lewat teknik braising.
Steaming
Cara memasak ini biasanya menggunakan panci yang diisi air setengah lalu diberi sekat pembatas berlubang. Lalu, bahan makanan yang dimasak ditaruh di atas sekat tersebut. Teknik ini sering disebut dengan mengukus.
Teknik ini biasa digunakan untuk memasak beragam makanan seperti dimsum, siomay, bakpao, dan lainnya. Dalam teknik ini, bahan makanan matang karena uap yang dihasilkan dari rebusan air.
Banyaknya air yang dimasukkan ke dalam panci disesuaikan dengan durasi waktu memasak yang direncanakan. Karena air yang menguap lambat laun akan berkurang. (*/dvi)
Sumber : CNN Indonesia
COMMENTS