Walikota Bukittinggi, Erman Safar Bukittinggi, Kupasonline- -Demi merancang pembangunan lima tahun ke depan, Selasa (9/3/21) Pemko Bukitting...
Walikota Bukittinggi, Erman Safar
Bukittinggi, Kupasonline--Demi merancang pembangunan lima tahun ke depan, Selasa (9/3/21) Pemko Bukittinggi, Sumatra Barat gelar Forum Konsultasi publik di auditorium perpusatakaan proklamator Bung Hatta. Sesuai dengan visi dan misi Walikota- Wakil Walikota, lebih diprioritaskan untuk membanti sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Kegiatan yang diselanggarakan selama dua hari tersebut, dihadiri DPRD, perwakilan SKPD termasuk camat dan lurah, ormas, tokoh masyarakat se kota Bukittinggi, serta mahasiswa beberapa perguruan tinggi.
Kegiatan yang diawali dengan pemaparan BAPELITBANG, Rismal Hadi, SST TP, MSi menyampaikan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan penjabaran dari visi, misi dan program kepala daerah yag memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, pembangunan daerah dan keuangan daerah, serta program perangkat daerah.
Disampaikan, sasaran pokok pembangunan kota Bukittinggi pada RPJPD kota Bukittinggi tahun anggaran 2006 - 2025 terdiri dari meningkatnya penerapan pendidikan berkarakter, meningkatnya akuntabilitas konerja pemerintah kota Bukittinggi, meningkatnya kualitas sumber daya manusia, meningkatnya pemerataan ekonomi, meningkatnya pertumbuhan ekonomi yang ramah lingkungan.
Berikutnya yaitu, pengembangan sektor pariwisata, mewujudkan Bukittinggi sebagai Kota pusaka dunia yang ramah lingkungan, meningkatnya penyediaan infrastruktur Kota yang ramah lingkungan, meningkatnya penyelenggaraan penataan kota dan pengaturan tata ruang wilayah berbasis daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup serta meningkatnya kualitas lingkungan hidup.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Bukittinggi, Erman Safar yang diminta tanggapannya untuk mengembalikan pendapatan anggaran daerah (PAD) yang jauh merosot pada masa pendemi Covid-19 ini menyampaikan, kalau potensi besar menunggu di depan mata, yaitu potensi yang sudah dilahirkan bidang pariwisata Bukittinggi harus diambil dalam bentuk kegiatan-kegiatan produktif yang lain bisa meningkatkan PAD mencapai 300 persen.
" Sesuai dengan visi dan misi yang kita prioritaskan untuk RPJMD ini yaitu di sektor UMKM, dengan memberikan bantuan untuk pelaku usaha kecil menengah dalam bentuk bantuan modal-modal, tempat usaha masyarakat. Nanti akan kita data, mana UMKM yang layak dibantu karena terdampak masa pandemi Covid ini," ulas Erman Safar.(wan)
COMMENTS