Polsek Sikakap gelar sosialisasi stop kasus pelecehan Seksual terhadap perempuan dan anak bersama ibuk-ibuk PKK, Kader Posyandu serta guru-guru paut.
Mentawai, kupasonline.com–
Duet kepemimpinan Kapolsek Sikakap AKP. Tirto Edhi. SH dengan Waka Polseknya Ipda Yanuar mengerakan semua Potensi yang ada di Polsek Sikakap untuk membrantas kasus Pelecehan Seksual terhadap Perempuan dan anak.
Dalam hal memberantas kasus pelecehan terhadap perempuan dan anak di wilayah hukum Polsek Sikakap, Waka Polsek Sikakap Ipda Yanuar mengatakan, semua personil di libatkan untuk melakukan himbauan kepada masyarakat tentang kekerasan Seksual terhadap perempuan dan anak tidak saja anggota bhabinkamtibmas yang di turunkan termasuk anggota unit Provos, Sabhara, Intel dan anggota Reskrim juga ikut di kerahkan, bebernya.
“Dengan satu tujuan kasus ini bisa diminimalisir kalau perlu tidak ada sama sekali di wilayah hukum Polsek Sikakap,” sebut Waka Polsek Sikakap Ipda Yanuar kepada awak media Via WhatsAppnya, Rabu (22/7/2020)
Dikatakan Waka Polsek, kami juga merangkul semua pihak untuk terlibat dalam menggatasi permasalahan ini diantaranya, ibuk-ibuk PKK, Kader Posyandu dan juga guru-guru paut kita ajak untuk saling bahu membahu dalam menggatasi permasaalahan kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan ini, ujarnya.
“Mudah mudahan dengan kerja keras dan saling dukung mendukung kita bisa menggatasinya,” ungkap Waka Polsek.
Selain itu, kata Waka Polsek, kita juga bekerjasama dengan TNI dan Camat melakukan razia di tempat-tempat Waifi yang kita sinyalir tempat mangkalnya anak-anak sambil buka film-film yang tak senonoh, paparnya.
” Saat ini juga kita berlakukan jam malam bagi anak-anak pelajar lewat dari jam 8 malam mereka kita suruh pulang kalau masih membandel akan kita kasih sanksi sosial,” tegas Yanuar.
Pihak Polsek Sikakap juga menghimbau, untuk masyarakat mari kita peduli terhadap anak-anak kita demi masa depanya yang lebih cerah nantinya, pungkasnya (ash)
