Supardi Mengajak Tokoh Adat, Promosikan Budaya untuk Kemajuan Payakumbuh

×

Supardi Mengajak Tokoh Adat, Promosikan Budaya untuk Kemajuan Payakumbuh

Bagikan berita
Supardi Mengajak Tokoh Adat, Promosikan Budaya untuk Kemajuan Payakumbuh
Supardi Mengajak Tokoh Adat, Promosikan Budaya untuk Kemajuan Payakumbuh

KUPASONLINE.COM - Selama ini, Payakumbuh hanyalah kota transit, sehingga perekonomiannya hanya bergantung pada industri kuliner dan UMKM. Tanpa visi yang jelas, mungkin saja Payakumbuh akan mati.

Supardi, ketua DPRD Sumbar, mengingatkan bahwa saatnya kepala daerah bertindak normal untuk mengantisipasi masalah tersebut, dan perlu upaya tambahan untuk memajukan Kota Payakumbuh.

Dalam Bimtek Peningkatan Kapasitas Pemangku Kebudayaan, Supardi juga mengajak tokoh budaya, niniak mamak, bundo kanduang untuk berperan aktif memajukan Payakumbuh demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Salah satu solusi adalah menjadikan Payakumbuh sebagai kota tujuan, lalu apa yang dilakukan? Yang paling mungkin adalah bidang kebudayaan. Karena budaya adalah keunikan kita, dan itu layak untuk dikenal dunia," kata Supardi, Sabtu (8/6).

Dengan mengangkat iven dan festival budaya, bisa menjadi daya tarik masyarakat untuk datang ke Payakumbuh. Dengan kunjungan tersebut otomatis akan menggerakkan roda perekonomian kota.

"Selama menjadi Ketua DPRD saya sudah sering mengangkat festival budaya bertaraf internasional. Dan orang luar negeri kagum dengan budaya dan tradisi kita, karena tidak menemukan di daerah lain, ini akan menjadi peluang untuk dilanjutkan," papar Supardi.

Supardi juga mengajak para tokoh adat untuk "mambangkik batang tarandam" dengan menggali lagi budaya, kesenian dan tradisi Payakumbuh yang hampir punah.

"Payakumbuh punya berbagai tradisi dan kesenian lama yang kini mungkin hampir punah. Ada Sirompak, Basijobang, Tari Podang, Talempong Batu, dan berbagai kesenian asli Payakumbuh. Ini luar biasa, dan jika ditampilkan akan membuat Payakumbuh mendunia," tegas Supardi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Jefrinal Arifin berharap bimtek ini memberikan pemahaman kepada tokoh adat yang hadir terkait pemajuan kebudayaan.

"Kepada para niniak mamak, bundo kanduang, alim ulama, cadiak pandai dan parik paga nagari yang hadir, kami berharap kita bersama sama menjaga kebudayaan kita, karena kebudayaan adalah untuk menjaga kita bersama dari hal hal negatif," harap Jefrinal.

Editor : Wanda Nurma Saputri
Bagikan

Berita Terkait
Terkini