Konferensi Pers Labukti Zero Halinar dalam Lapas Bukittinggi

×

Konferensi Pers Labukti Zero Halinar dalam Lapas Bukittinggi

Bagikan berita
Foto Konferensi Pers Labukti Zero Halinar dalam Lapas Bukittinggi
Foto Konferensi Pers Labukti Zero Halinar dalam Lapas Bukittinggi

KUPASONLINE.COM - Memasuki bulan kedua tahun ini, Selasa 06 Februari 2024 siang, Lapas Kelas II A Bukittinggi gelar Konferensi Pers dalam Rangka 100 Hari Program Kerja Kalapas BukittinggiKalapas Kelas II A Bukitinggi, Herdianto, A.Md. IP, SH, M.Si menyampaian kegiatan ini bertujuan untuk memberikan liputan mengenai program kerja Kepala Lapas Bukittinggi dalam 100 hari pertamanya.

Konferensi pers ini dihadiri oleh para anggota PWI Kota Bukittinggi yang hadir untuk memberikan cakupan liputan mendalam mengenai program-program yang telah dilakukan oleh Kepala Lapas Bukittinggi dalam 100 hari pertama kepemimpinannya.Kepala Lapas Bukittinggi, Herdianto memberikan paparan mengenai program kerja yang telah dilaksanakan serta pencapaian-pencapaian yang telah berhasil diraih selama periode tersebut.

Hal yang dilakukan dan menjadi target dalam Lapas, tambah Herdianto yaitu menjadikan Laps Kelas II A Bukitinggi yaitu, Zero (nol) HP, Pungli dan narkoba (Halinar).Selain itu, Kepala Lapas Bukittinggi juga mengajak awak media mengunjungi semua Blok Lapas dan semua kegiatan yang diberikan pada warga binaan.

Untuk warga binaan sendiri yaitu sebanyak 483 orang terdiri dari Blok aA 22 kamar dengan 176 warga binaan untuk narkoba.Berikutnya Blok B 10 kamar dengan 112 warga binaan, Blok C sebanyak 8 kamar dengan 142 warga binaan, dan Blok D7 kamar dengan 53 orang warga binaan serta 310 warga binaan adalah narkoba atau 70 persen.

Baca juga:

Diharapkan Konferensi Pers ini dapat memberikan informasi yang jelas dan transparan mengenai program kerja Kepala Lapas Bukittinggi kepada masyarakat, serta menjembatani komunikasi yang baik antara Lapas Bukittinggi dan media massa." Acara ini menjadi salah satu bentuk komitmen Lapas Bukittinggi dalam mewujudkan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel kepada masyarakat," terang Herdianto. (wan)

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini