Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Kelas 3 SMP, Simak Juga Ulasannya

Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Kelas 3 SMP, Simak Juga Ulasannya — Sudah siap-siap menghadapi ujian sekolah,? Menjelang ujian sekolah tahun ini, siswa SMP dan MTs bisa berlatih dengan contoh soal ujian sekolah bahasa Indonesia kelas 9.

Sejumlah materi yang kerap keluar dalam ujian sekolah SMP di antaranya yaitu tanda baca, penggunaan huruf kapital, ide pokok paragraf, kalimat efektif, simpulan paragraf, dan kalimat penjelas hingga kalimat utama.

Dilansir dari buku Sukses UN – USBN SMP/MTs 2019, berikut sejumlah contoh soal yang bisa kerjakan dan pelajari:

Contoh Soal Ujian Sekolah Bahasa Indonesia Kelas 9
1. Bacalah teks berikut!
Menurut sejarah, kentang ditanam petani Peru sejak 2.000 tahun lalu pada 1524, saat tentara Spanyol mendarat di sana, kentang, kacang tanah, dan merica mulai dikenal dunia. Seorang tentara Spanyol tertarik pada kentang yang tumbuh subur di Desa Sorocota, di Pegunungan Andes, Peru. Ia membawanya ke Spanyol. Setelah mendarat di Spanyol, ia menyebarkannya ke seluruh penjuru Eropa.

Pernyataan yang sesuai dengan isi teks tersebut adalah…

A. Penyebar kentang di Eropa adalah tentara Spanyol.
B. Kentang merupakan makanan pokok tentara Spanyol.
C. Penemuan kacang tanah dan kentang dilakukan dengan sengaja.
D. Ketertarikan tentara Spanyol pada kentang karena ditanam di Peru.

Pembahasan:

Teks pada soal menjelaskan tentang sejarah persebaran tanaman kentang. Berdasarkan teks tersebut, kentang dibawa ke Eropa oleh tentara Spanyol dari Peru. Dari sana, kentang mulai menyebar ke seluruh Eropa. Jawaban: A

2. Bacalah teks berikut!
(1) Menurut data UNESCO, minat baca masyarakat Indonesia hanya sekitar 0,001%. (2) Angka itu lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata minat baca internasional. (3) Meskipun terpaut jauh dalam selisih angka dalam data tersebut, Pemerintah Indonesia tetap bertekad untuk meningkatkan minat baca masyarakat. (4) Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan Gerakan Literasi Sekolah (GLS).
Hide quoted text

Kalimat yang menyatakan pertentangan pada teks tersebut ditandai dengan nomor…

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

Pembahasan:

Kalimat pertentangan dalam tesk pada soal adalah kalimat nomor (3) yang ditandai dengan adanya konjungsi ‘meskipun’ di awal kalimat. Jawaban: C

3. Bacalah paragraf berikut!
Seseorang akan diuji dengan yang dia miliki. Ketika memiliki ilmu, dia akan diuji dengan seberapa jauh kemampuannya memanfaatkan ilmu. Ketika mempunyai harta, dia akan diuji dengan keikhlasannya mendistribusikan hartanya untuk orang lain. Di saat menduduki suatu jabatan, ia akan diuji dengan seberapa jauh kemampuannya mempertanggungjawabkan wewenang yang diembannya.

Ide pokok paragraf tersebut adalah…

A. Ujian hidup seseorang
B. Kebahagiaan keluarga
C. Seseorang yang memiliki harta
D. Tanggung jawab wewenang

Pembahasan:

Ide pokok suatu paragraf biasanya terkandung dalam kalimat utama dari paragraf tersebut. Ide pokok dari paragraf dalam soal adalah ujian hidup seseorang. Jawaban: A

4. Bacalah paragraf berikut!
(1) Pembiasaan anak-anak akrab dengan buku seharusnya sudah ditanamkan semenjak mereka duduk di bangku taman kanak-kanak (TK). (2) Setiap TK sebaiknya memiliki perpustakaan (3) Mulai TK, siswa digiring akrab dan cinta pada buku. (4) Walaupun anak TK masih belum bisa membaca, tetapi mereka menyukai gambar berwarna-warni.

Kalimat utama paragraf berikut ditandai dengan nomor…

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

Pembahasan:

Kalimat utama adalah kalimat dalam paragraf yang berisi ide pokok dari paragraf tersebut serta diikuti beberapa kalimat penjelas. Kalimat utama dari paragraf pada soal ditunjukkan oleh kalimat nomor (1), sedangkan kalimat nomor (2), (3) dan (4) merupakan kalimat penjelas. Jawaban: A

5. Bacalah teks berikut!
(1) Pengurus OSIS telah melakukan rapat beberapa hari yang lalu. (2) Dalam rapat itu memutuskan bahwa akan diadakan acara jalan sehat. (3) Kegiatan itu dilakukan untuk memeriahkan ulang tahun sekolah. (4) Sekolah menyediakan hadiah menarik bagi peserta jalan sehat.

Kalimat tidak efektif dalam teks ditandai dengan nomor…

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

Pembahasan:

Kalimat efektif adalah kalimat yang sesuai kaidah bahasa, baik ejaan maupun tanda bacanya sehingga mudah dipahami pembaca atau pendengarnya. Kalimat tidak efektif di teks yaitu kalimat nomor (2) karena tidak punya struktur kalimat yang jelas. Kalimat tersebut seharusnya berbunyi, “Dalam rapat itu, pengurus OSIS memutuskan untuk mengadakan acara jalan sehat.” Jawaban: B

6. Bacalah kalimat berikut!
Gelombang di daerah Pantai Kuta pulau Bali sangat tinggi.

Kesalahan penulisan huruf pada kalimat tersebut terdapat pada kata…

A. Gelombang
B. Daerah
C. Pantai
D. Pulau

Pembahasan:

Kesalahan penulisan huruf pada kalimat tersebut terdapat pada kata pulau. Penulisan yang tepat adalah menggunakan huruf kapital pada huruf pertama kata tersebut, Pulau, karena diiringi nama geografi, Bali. Jawaban: D

7. Bacalah teks berikut!
(1) Pada awal tahun pelajaran, orang tua siswa disibukkan dengan pemenuhan kebutuhan alat sekolah. (2) Hampir semua siswa dibelkan tas, sepatu, alat tulis, dan seragam baru. (3) Banyak peralatan sekolah yang masih layak pakai, tetapi mereka tetap minta dibelikan alat yang baru. (4) Alasannya adalah mereka malu jika, masih menggunakan peralatan sekolah yang lama.

Kesalahan penggunaan tanda baca pada teks tersebut ditandai dengan nomor…

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

Pembahasan:

Kesalahan penggunaan tanda baca pada teks tersebut ditandai dengan nomor (4). Tanda koma (,) tidak perlu dituliskan setelah kata jika. Jawaban: D

8. Bacalah teks berikut!
“Salah satu museum yang banyak dikunjungi pelajar adalah museum geologi Bandung. Museum ini didirikan pada zaman kolonialisme Belanda di masa revolusi industri di benua Eropa. Saat itu para ahli geologi sedang giat melaksanakan penyelidikan geologi.”

Perbaikan penulisan huruf kapital kata pada teks tersebut adalah…

A. Museum geologi Bandung, Benua Eropa
B. Museum Geologi Bandung, Benua Eropa
C. museum Geoologi Bandung, Benua Eropa
D. museum Geologi Bandung, benua Eropa

Pembahasan:

Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua kata, termasuk semua unsur bentuk ulang sempurna dalam nama negara, lembaga, badan, organisasi, atau dokumen, kecuali kata di, ke, dari, dan , yang, dan untuk. Huruf kapitan juga dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Jadi, perbaikan penulisan hurud kapital kata pada teks tersebut adalah Museum Geologi Bandung, Benua Eropa. Jawaban: B

9. Bacalah kalimat berikut!
Selamat, Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil karya sendiri.

Perbaikan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah…

A. Selamat, Apa pun teks yangkamu susun adalah hasil karya sendiri!
B. Selamat! Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil karya sendiri!
C. Selamat! Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil karya sendiri.
D. Selamat: Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil karya sendiri.

Pembahasan:

Tanda seru dipakai untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, atau emosi yang kuat. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan. Jadi, perbaikan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah Selamat! Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil karya sendiri. Jawaban: C

10. Bacalah teks berikut!
Belum lama ini Anita menempati rumah barunya. Sebelumnya, Anita beserta keluarganya mengontrak di Jalan Wijaya Kusuma, Sidoarjo. Dia ingin mengisi rumahnya dengan perabot baru. Anita membeli perabot rumah tangga; kursi, karpet, dan tempat tidur.

Alasan ketidaktepatan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah…

A. Tanda baca koma (,) tidak diperlukan setelah kata karpet
B. Setelah kata sebelumnya tidak diperlukan tanda koma (,)
C. Kalimat keempat tidak memerlukan tanda baca koma (,)
D. Tanda baca titik koma (;) seharusnya titik dua (:)

Pembahasan:

Alasan ketidaktepatan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut yaitu tanda baca titik koma (;), seharusnya titik dua (:). Tanda titik dua dipakai diakhir pertanyaan lengkap yang diikuti perincian atau penjelasan. Jawaban: D

 

Pos terkait