
KUPASONLINE.COM - Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran memimpin pelepasan bantuan logistik darurat untuk korban banjir yang melanda wilayah Barito. Acara berlangsung di Istana Isen Mulang, Palangka Raya, Minggu (27/4/2025), dan dihadiri sejumlah pejabat daerah.
Plt. Sekda Leonard S. Ampung, Forkopimda, Kepala OPD, termasuk Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Agus Candra turut hadir dalam acara tersebut. Momen ini menjadi simbol solidaritas antar elemen pemerintah dalam menghadapi bencana.
Gubernur secara simbolis melepas pengiriman bantuan sosial yang mencakup sembako dan kebutuhan dasar lainnya kepada warga terdampak banjir. Pengiriman dilakukan melalui jalur darat ke berbagai titik pengungsian di wilayah Barito.
Menurut informasi, 16 ton bantuan telah diberangkatkan, 18 ton telah diterima di lokasi, dan 40 ton tambahan segera menyusul. Logistik ini mencakup bahan makanan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula.
Plt. Sekda menyampaikan bahwa sekitar 90.000 warga dan 30.000 kepala keluarga di wilayah Barito terdampak akibat banjir. Pemerintah terus memantau perkembangan dan memastikan distribusi bantuan tepat sasaran.
Dalam kesempatan itu, Agus Candra menyatakan pentingnya solusi jangka panjang bagi wilayah yang rawan banjir. Ia menyebut program transmigrasi lokal sebagai salah satu alternatif untuk mencegah risiko serupa ke depan.Agus juga menyerukan kerja sama lintas sektor agar relokasi warga terdampak dapat dilakukan secara terstruktur dan berkelanjutan. Menurutnya, Pulang Pisau dan Kapuas juga perlu mendapatkan perhatian serupa.
Dengan langkah darurat yang sudah dijalankan dan perencanaan jangka panjang yang mulai disusun, Pemerintah Provinsi Kalteng berharap dapat memberikan jaminan keamanan dan kelangsungan hidup yang layak bagi seluruh warga terdampak bencana.(zulmi)
Baca berita terkait Kalimantan Tengah Lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri