Istana Sumber mengakui biaya Pengecatan Pesawat kepresidenan sekitar Rp. 2 miliar

×

Istana Sumber mengakui biaya Pengecatan Pesawat kepresidenan sekitar Rp. 2 miliar

Bagikan berita
Istana Sumber mengakui biaya Pengecatan Pesawat kepresidenan sekitar Rp. 2 miliar
Istana Sumber mengakui biaya Pengecatan Pesawat kepresidenan sekitar Rp. 2 miliar


Jakarta, Kupasonline -- Sebuah sumber di Istana membenarkan bahwa biaya pengecatan pesawat kepresidenan di pesawat Kepresidenan Indonesia-1 atau BBJ-2 itu sekitar Rp. 2 miliar. Kabar tersebut bermula dari kicauan pengamat penerbangan Alvin Lie di Twitter.

Sumber itu tidak merinci jumlah uang yang dihabiskan untuk mengecat pesawat kepresidenan. Dia juga menolak menjawab tahun anggaran itu dialokasikan.

"Ya, plus minus itu (Rp 2 miliar)," kata sumber Istana kepada wartawan, Selasa (3/8).

Sumber tersebut menjelaskan, pengecatan dilakukan tahun ini karena pesawat BBJ 2 berusia tujuh tahun. Pengecatan dilakukan bersamaan dengan perawatan besar atau overhaul.

Pengecatan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 juga bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan RI. Oleh karena itu, warna pesawat diubah dari biru muda menjadi merah.

"Pilihan warnanya adalah warna nasional: merah putih, warna bendera negara," kata sumber tersebut.

Sebelumnya, lukisan pesawat kepresidenan menjadi sorotan publik setelah tweet pengamat penerbangan Alvin Lie. Alvin mengatakan biaya pengecatan pesawat berkisar Rp. 1 miliar menjadi Rp. 2 miliar.

Dia mempertanyakan alasan pemerintah mengucurkan anggaran sebesar itu saat krisis. Alvin menyebut lukisan itu sebagai bentuk foya-foya.

"Hari ini masih foya-foya ganti warna pswt Presiden. Biaya pengecatan ulang pswt setara B737-800 berkisar Rp 100 ribu hingga 150 ribu Sekitar Rp 1,4 miliar hingga Rp 2,1 miliar @KemensetnegRI @setkabgoid @jokowi," tulis Alvin melalui akun @alvienlie21, Senin (2/8)(*)

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini