Tim SAR Gabungan Mentawai: Hari Ke- 3 Pencarian Seorang Nelayan Hilang Di Perairan Pantai Sigapokna Belum Ditemukan

Tim SAR Gabungan Mentawai bersama masyarakat lakukan pencarian dan pertolongan kepada seorang nelayan yang hilang 3 hari yang lalu di  perai...

Tim SAR Gabungan Mentawai bersama masyarakat lakukan pencarian dan pertolongan kepada seorang nelayan yang hilang 3 hari yang lalu di  perairan pantai Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten kepulauan Mentawai, Senin (14/12/2020).

Mentawai, Kupasonline — Perkembangan operasi SAR Gabungan Mentawai dalam  Kecelakaan Kapal (4 Unit Perahu Nelayan Dihantam Badai) di Perairan Pantai Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan POB 4 orang (masing-masing perahu 1 orang),  tiga orang  nelayan selamat dan satu orang hilang hingga kini belum ditemukan, Senin (14/12/2020).

Sebelumnya Nelayan itu hilang bersama tiga orang nelayan lainnya di Perairan Pantai Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat, Kepulauan Mentawai. Ketiga nelayan itu. Ade, (30), Mamai, (30) dan Cuatman, (30) berhasil ditemukan dengan selamat.

Namun, seorang lagi teman dari yang ber tiga Paneukan (40), hingga hari ini sudah tiga hari pencarian  belum berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan Mentawai bersama masyarakat.

Kakansar Kabupaten Kepulauan Mentawai, Akmal, saat dikonfirmasi media melalui WhatsApp nya, menyebutkan, seorang lagi nelayan Paneukan (40) belum dapat ditemukan Tim SAR Gabungan hingga pada hari ke- 3 ini,  esok hari pencarian akan terus berlanjut, untuk malam ini pencarian dihentikan sementara, 

Akmal menerangkan, Tim SAR Gabungan dengan RIB 01 dan Perahu nelayan telah melakukan penyisiran di area:

A. 0°57'16.43"S - 98°44'34.87"E

B. 0°49'43.00"S - 98°44'17.00"E

C. 0°49'43.00"S - 98°59'55.00"E

D. 0°58'9.00"S - 98°59'55.00"E,

bersama perangkat desa dan masyarakat juga melakukan penyisiran di sepanjang pantai Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat, Kepulauan Mentawai.

"Untuk sementara kegiatan pencarian dihentikan dan mari kita ber Do'a semoga pencarian esok hari kepada seorang nelayan yang hilang  segera ditemukan," ucap Kakansar Akmal.

Kakansar juga menghimbau, kepada masyarakat nelayan untuk tetap memperhatikan kondisi alam dan tidak memaksakan diri untuk pergi melaut yang akan dapat mengakibatkan kecelakaan laut, harapnya.

Dalam.Operasi SAR Gabungan itu, Alut yang digunakan RIB 02 Mentawai, Alkom, Albanav, Pal Evakuasi, Pal Prokes, serta  unsur yang terlibat Tim Rescue SAR Mentawai, TNI/POLRI, BPBD, KUPP Sikabaluan, Pihak Kecamatan, Pihak Desa, Masyarakat dan Wartawan. (ash).