
Hal ini dapat mempengaruhi energi dalam rumah, terutama dalam hal kemajuan karier, keuangan, atau kesehatan penghuni. Pohon bonsai sering dianggap memancarkan energi stagnan karena ukurannya yang kecil dan terbatas.
Oleh karena itu, bonsai tidak ideal untuk membawa keberuntungan yang dinamis dan melimpah.
3. Tanaman Mati atau Layu
Tanaman Mati atau Layu Tanaman mati atau layu membawa simbolisme negatif yang sangat kuat dalam fengsui. Energi tanaman berhubungan erat dengan kehidupan dan vitalitas.
Tanaman mati atau layu mencerminkan ketidakberkembangan, kemunduran, atau kekurangan energi.
Dalam prinsip fengsui, tanaman hidup membantu memperlancar aliran energi positif, sedangkan tanaman mati menciptakan energi buruk yang dapat mempengaruhi banyak aspek, seperti keberuntungan, kesehatan, keharmonisan, suasana hati, dan keseimbangan penghuni rumah.
4. Tanaman PalsuTanaman Palsu Meskipun praktis dan indah, tanaman palsu atau tanaman artifisial dianggap tidak membawa energi kehidupan yang dibutuhkan dalam rumah menurut feng shui. Tanaman palsu yang terbuat dari plastik, misalnya, tidak memiliki energi hidup, sehingga hanya menghasilkan energi stagnan. Beberapa praktisi fengsui melihat tanaman palsu sebagai representasi dari sesuatu yang tidak autentik atau semu, yang dapat mempengaruhi kejujuran atau keharmonisan dalam hubungan penghuni rumah.
5. Tanaman Daun Tajam
Tanaman dengan Daun Tajam Tanaman seperti lidah mertua atau sansevieria dan agave memiliki daun runcing yang dianggap memancarkan energi tajam.
Editor : Wanda Nurma Saputri