KUPASONLINE.COM - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus memperkuat komitmennya terhadap lingkungan hidup melalui pelaksanaan Program Peningkatan Kapasitas Kampung Iklim (ProKlim) yang digelar di Hotel Alltrue, Palangka Raya, pada Kamis (13/3/2025). Program ini diarahkan untuk memperkuat kesiapsiagaan desa-desa menghadapi dampak perubahan iklim.
Acara ini mempertemukan berbagai unsur pemerintahan dari tingkat kecamatan hingga kabupaten/kota, serta perwakilan masyarakat desa yang menjadi bagian dari ProKlim. Sinergi antarwilayah ini menjadi langkah strategis Pemprov dalam membangun ekosistem kolaboratif untuk pengendalian iklim.
Sekretaris DLH Provinsi Kalteng, Noor Halim, mewakili Kepala Dinas, menegaskan bahwa ProKlim merupakan upaya nasional yang diinternalisasi di daerah guna memperkuat ketahanan masyarakat terhadap risiko iklim. Program ini mendorong aksi nyata dari bawah yang berdampak luas ke atas.
Ia menjelaskan, ProKlim telah berhasil mencatatkan pencapaian nasional dengan lebih dari 11.000 lokasi terdaftar hingga tahun 2024. Khusus di Kalteng, 193 kampung telah aktif dalam skema registrasi nasional sebagai bentuk keterlibatan aktif masyarakat lokal.
Pemerintah Provinsi pun tak tinggal diam. Melalui alokasi dana RBP REDD dan kerja sama dengan Yayasan Penabulu, Pemprov menggagas program studi banding untuk 15 kampung iklim pada tahun 2025. Tujuannya adalah menyiapkan desa tangguh iklim yang menjadi contoh praktik baik.
Kegiatan studi banding ini diharapkan tidak hanya menambah pengetahuan teknis, tetapi juga mempererat kerja sama antarwilayah dalam menyusun rencana aksi mitigasi yang relevan dengan kondisi lokal masing-masing desa.Lebih dari itu, ProKlim di Kalteng diharapkan mampu mendorong lahirnya inovasi lokal dalam mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan. Pemerintah provinsi pun membuka ruang seluas-luasnya untuk pelibatan masyarakat sipil dan dunia usaha.
Dengan langkah progresif ini, Pemprov Kalimantan Tengah menunjukkan bahwa pembangunan berkelanjutan bukan sekadar wacana, melainkan komitmen nyata untuk generasi mendatang.(zulmi)
Baca berita terkait Kalimantan Tengah Lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
