Sijunjung, Kupasonline — Gerakan Masyarakat sehat,untuk Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS),proses pleno Verikasi (ODF) adalah satu komitmen kerjasama antara Pemerintah Daerah,Tokoh Masyarakat,Tim Penggerak PKK,Organisasi Kemasyarakatan (ORMAS), Pelaku Usaha, serta tim Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) secara bertahap dan bersinergi dalam rangka mewujudkan Sijunjung ODF tahun 2019 lampau merupakan hasil Verivikasi pembuktian kepada Masyarakat tentang seberapa besar capaian dan perubahan perilaku terhadap STBM tersebut.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat,Dinas Kesehatan Sijunjung Syafwan 5/2 di Balairung Lansek Manih Kantor Bupati Sijunjung.
Dikatakan,Verivikasi sudah dilaksanakan tim Pilar Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) berdasarkan data dari hasil Verivikasi ini warga Sijunjung dinyatakan Nol,mulai dari tingkat Jorong,hingga Kecamatan.
Kabupaten Sijunjung menjadi Kota pertama di Provinsi Sumatera Barat 100% kata ia miliki akses Sanitasi Jamban.sementara itu Bupati Sijunjung Yuswir Arifin,dalam kata sambutannya berharap pada semua pemangku kebijakan seperti Tokoh Masyarakat, Pelaku Usaha, dan semua Organisasi Kemasyarakatan, agar dapat kata Bupati mendorong percepatan kepemilikan akses Jamban bagi Masyarakat sebagai wujud komitmen bersama memiliki akses Sanitasi Jamban layak dan aman,dalam hal ini jelas Yuswir Arifin, merupakan bagian pembangunan berkelanjutan,serta pengentasan Stunting di Kabupaten Sijunjung,harapnya. (shb)
