KUPASONLINE.COM - Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah (Sekda), Medison, mengatakan, 'Lomba Bertutur' dapat menjadi sarana untuk meningkatkan keterampilan bercerita melalui cerita berlatar belakang kearifan lokal.Sekda Medison menyampaikan hal tersebut, pada acara Lomba Bertutur Tingkat SD/MI se-Kabupaten Solok Tahun 2024 dan Carnaval literasi " Berimajinasi Melalui Cerita Kita Jelajahi Kisah Lokal" yang diselenggarakan di Perpustakaan Daerah Kabupaten Solok di Koto Baru, Selasa, 24 April 2024.
Acara itu, dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Zulmarnus, Kepala OPD yang berkantor di Koto Baru,Kepala Instansi vertikal dan BUMD yang berkantor di Koto Baru (Kemenag, BNN, PDAM) dan Kepala SD/MI se-Kabupaten Solok.
Sekda Medison mengatakan, kegiatan Lomba Bertutur ini, dapat membantu siswa untuk meningkatkan minat baca, keterampilan bercerita, dan pemahaman terhadap kearifan lokal.Pada kesempatan itu, Sekda Medison juga mengucapkan Selamat Datang, kepada para peserta Lomba dari 20 Sekolah Dasar di Kabupaten Solok.
" Kami berharap, para peserta Lomba dapat menampilkan yang terbaik, dan meraih prestasi yang gemilang " tutur Medison.Sebelumnya, Panitia Lomba yang juga Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Solok, Zulmarnus, menyebutkan, Lomba Bertutur bertujuan untuk Meningkatkan Minat Baca, Keterampilan Bercerita dan Melestarikan Kearifan Lokal yang ada di Kabupaten Solok.Tahun ini kata Zulmarnus, kegiatan Lomba Bertutur dilaksanakan hingga tingkat Nasional.Untuk peraih Juara I ujar Zulmarnus, akan mewakili Kabupaten Solok, mengikuti Lomba ke tingkat Provinsi Sumatera Barat.
" Bagi Pemenang Lomba yang 3 (tiga) besar, kita sediakan hadiah uang pembinaan dan sertifikat " pungkasnya.* (li2).
Editor : Sri Agustini
