KUPASONLINE.COM - Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pantai Padang membuat masalah. Jumat 13 Oktober 2023 malam, petugas Satpol PP Padang dilempari saat melakukan penertiban. Bahkan selama penertiban, ada berita salah seorang pedagang dianaya oleh petugas Sapol PP.Wali Kota Padang Hendri Septa menanggapi informasi tersebut. Dia menolak informasi bahwa petugas Satpol PP menganiaya seorang pedagang perempuan.
Saya kaget juga mendengar informasi seperti itu, setelah saya cross check, ternyata informasi itu tidak benar, bahkan ada bukti video pernyataan dari pedagang perempuan tersebut yang mengaku bahwa saat penertiban itu dirinya tidak dianiaya, malah mengaku tidak diapa-apakan oleh petugas kita, kata Hendri Septa, Jumat 13 Oktober 2023 malam.Pada Jumat kemarin, Satpol PP melakukan penertiban di Pantai Padang. Personil Satpol PP menertibkan penjual di segmen dua (Simpang Hangtuah - Hotel My All).
Namun, ada seorang pedagang yang tidak setuju dan melempari petugas saat mereka menertibkan. Akibatnya, dua anggota Satpol PP mengalami lebam di punggung, kaki, dan kepala.Tentunya saya sangat menyayangkan pelemparan kepada petugas, sebut Hendri Septa.
Hendri Septa menjelaskan bahwa Satpol PP Padang telah melakukan patroli di Pantai Padang setiap hari. Bahkan segmen dua adalah area yang sudah lama tidak terurus. Pedagang melakukan transaksi sesuai aturan. Meskipun diakui bahwa beberapa pedagang terkadang membandel.Saya sudah minta kepada pak wawako dan sekda untuk berkoordinasi dengan Polresta dan mencari pembenaran, apa penyebab dan kenapa bisa seperti itu (terjadi kericuhan), padahal Pemko Padang melalui Satpol PP sudah setiap hari melakukan pengawasan di situ, sebut wali kota.Pedagang yang melakukan pelemparan saat ini telah ditahan di Mapolresta Padang dan akan diperiksa secara menyeluruh.Selain itu, Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar, yang hadir secara langsung dalam penertiban, menyayangkan sikap pedagang yang tidak mendengarkan imbauan petugas. Pedagang menyerang petugas dan melempari barang pemerintah, seperti mobil dalmas Satpol PP.
Sesuai dengan arahan bapak Kapolresta Padang ditegaskan apabila persoalannya masuk ke ranah hukum maka Polresta Padang akan mengambil tindakan secara hukum sesuai aturan yang berlaku, ungkap Ekos Albar.Ekos Albar berharap seluruh masyarakat dapat bekerja sama untuk menata objek wisata Padang agar menarik bagi wisatawan dan warga kota.(*)
Editor : Sri Agustini
