KUPASONLINE.COM - Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, menyampaikan rasa duka yang mendalam, atas terjadinya musibah banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, beberapa waktu lalu.Terkait musibah itu, Wali Kota Zul Elfian Umar didampingi Pejabat Pemko Solok, berkunjung ke Pesisir Selatan, Jum'at, 22 Maret 2024, guna menyerahkan bantuan uang tunai Rp 20 juta, bagi masyarakat korban banjir dan tanah longsor di daerah itu.
Pejabat yang mendampingi Wali Kota Zul Elfian Umar, diantaranya adalah Plt.Kadis Sosial Kota Solok, Bitel, Kalaksa BPBD, Herman, Kadispora, Nurzal Gustim, Kadis Pertanian, Zulkifli, Kasatpol PP, Zulkarnaini dan rombongan lainya.Kedatangan Wali Kota Zul Elfian Umar beserta rombongan, disambut langsung Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar didampingi Sekretaris Daerah, Mawardi Roska, dan sejumlah Pejabat setempat di Kantor Bupati Pesisir Selatan.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Zul Elfian Umar mengatakan, bantuan ini mungkin bukan seberapa, namun semoga dapat menjadi sedikit pelipur lara bagi Pesisir Selatan.Semoga ucap Wali Kota Zul Elfian Umar, Pak Bupati, Pak Sekda bersama seluruh OPD terkait di Pesisir Selatan, senantiasa dalam keadaan sehat walafiat.
" Karena kami yakin, perlu perjuangan ekstra untuk memulihkan kondisi masyarakat Pesisir Selatan pasca musibah bencana alam ini," ucap Zul Elfian Umar.Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, kepada Wali Kota Solok beserta rombongan, yang hadir langsung ke Pesisir Selatan guna menyerahkan bantuan.
Kehadiran Wako Solok beserta rombongan kata Bupati Rusma Yul Anwar, tentu akan menjadi Sitawa Sidingin bagi kami di Pesisir Selatan." Menjadi penyejuk dan penyemangat bagi kami, dalam melewati masa-masa setelah bencana ini," tutur Bupati Rusma Yul Anwar.
Rusma Yul Anwar juga menyebutkan bahwa,data sampai saat ini, terdapat 489 rumah rusak berat akibat banjir dan tanah longsor.Dari jumlah itu ujar Bupati Rusma Yul.Anwar, paling banyak terdapat di Kecamatan Sutera, yakni sebanyak 127 unit.Kemudian Linggo Sari Baganti 115 unit, Tarusan 86 unit, Lengayang 83 unit, Kecamatan IV Jurai 49 unit, Batang Kapas 20 unit, sedangkan di kecamatan lainya sebanyak 8 unit.
Untuk korban jiwa yang ditemukan dalam banjir dan longsor di Pesisir Selatan mencapai 25 orang.Empat orang lainnya belum ditemukan, yaitu 2 orang di lokasi banjir bandang Kampung Langgai, Kecamatan Sutera, 1 orang di mobil terseret arus banjir di Kecamatan Koto XI Tarusan, dan 1 orang terseret arus banjir di Kecamatan Bayang.
Untuk masa Tanggap darurat bencana 14 hari pertama, akibat banjir dan tanah longsor, yang terjadi 7 Maret 2024 lalu, berakhir pada Kamis tanggal 21 Maret."Karena kondisi di lapangan masih membutuhkan, sehingga dilakukan penambahan selama 14 hari ke depan," kata Bupati Rusma Yul Anwar.
Sementara itu, usai menyerahkan bantuan di Kantor Bupati Pesisir Selatan, Wali Kota Zul Elfian Umar beserta rombongan, singgah di Posko Kesehatan Kota Solok untuk Bencana Banjir dan Longsor Pessel, yang berlokasi di Barung-Barung Balantai.Dilokasi itu, Dinas Sosial Kota Solok juga menyerahkan bantuan beras untuk Posko, yang juga akan dimanfaatkan bersama masyarakat sekitar Posko.* (rjy).
Editor : Sri Agustini
